Abstrak : Jika anda
sering membaca biografi seseorang atau kronologi sebuah kasus di internet pasti
website wikipedia menjadi tujuan utama anda, beberapa tahun belakangan ini
website sudah banyak berubah, dengan meningkatnya kecepatan internet di
berbagai negara serta semakin canggihnya teknologi untuk membuat website dengan
munculnya berbagai framework dan plugin javascript, munculnya CSS3 dan
HTML5 serta didukung oleh web browser yang makin modern, makin tinggi
kemampuannya. Hal ini ternyata sangat bisa dimanfaatkan oleh web developer
untuk membuat website lebih menarik dan atraktif.
Website sekarang bisa berbuat lebih
banyak dibandingkan dulu yang hanya sekedar teks dan foto atau gambar gif yang
bergerak-gerak.Me -review website
kronologi pembunuhan mantan presiden Amerika ke-35 yaitu John F. Kennedy yang dituduhkan
kepada Lee Harvey Oswald http://www.kennedyandoswald.com
yang dibuat oleh tim dari National Geographic. Pada website tersebut terlihat
bagaimana web developer bisa membuat website menjadi media yang sangat ampuh
untuk menjelaskan sesuatu, bukan sekedar membaca teks, namun pengunjung diberi
rasa, website bisa memberikan keterikatan dengan pengunjungnya dengan
penggunaan gambar yang baik, video pada momen tertentu saja, typography yang agak kontras dengan background nya sehingga
mudah untuk dibaca dan di dukung oleh efek parallax yang membuat website bisa
bergoyang kiri kanan dan seolah memanipulasi inputan mouse dimana sedikit
scroll saja kita sudah disajikan 1 halaman baru (biasanya sekali scroll kita
hanya beralih dari satu baris tulisan ke baris berikutnya), namun dengan
bantuan javascript bisa membuat website sekali scroll langsung beralih halaman
per halaman.
Website
Killing Kennedy sangat kaya fitur, pada pembahasan diatas tadi kita sudah bahas
mengenai penggunaan gambar, video, dan parallax digunakan oleh developer nya
pada website tersebut, itu baru sebagian, kalau kita perhatikan disitu kita
bisa melihat pemilihan warna yang agak gelap mungkin karena kasus ini penuh
misteri, kesan vintage dimunculkan disana karena memang menceritakan masa lalu
dan penggunaan audio yang kalau didengar dengan volume sedang maka akan
terdengar sangat menarik dan alunannya kadang mengharukan, namun jangan kaget
kalau sesekali terdengar suara tembakan, atau bom yang membuat kita seketika
menjadi serius ketika berada di halaman tertentu. Akhir cerita biasanya ada
credit nya, anda pasti pernah menonton film, pada akhir sebuah film selalu ada
credit atau ucapan-ucapan terima kasih. Website Killing Kennedy ini juga
dilengkapi dengan credit yang dibuat seolah kita baru saja menyaksikan sebuah
film karena halaman creditnya mirip dengan yang biasa ada di film-film bioskop
atau televisi.
Extended
Markup Language yang merupakan singkatan dari XML merupakan sebuah bahasa
markup yang bukan bahasa pemrograman. XML bersifat seperti dokumen yang memuat
potongan-potongan data dan ternyata memiliki beberapa manfaat. Dengan XML,
sebuah dokumen (data) dimungkinkan untuk memiliki struktur-struktur yang unik.
Struktur unik yang dimaksud adalah sebuah data dapat diciptakan dengan tag-tag
yang fleksibel (sesuai dengan kebutuhan dan kegunaan). XML juga diketahui
memiliki manfaat untuk Search Engine Optimization. Search Engine Optimization
atau yang biasa disingkat dengan istilah SEO merupakan sebuah tindakan optimasi
untuk meningkatkan posisi sebuah web di mesin pencari. Untuk penerapan XML
dalam teknologi yang lebih jauh lagi, XML diterapkan pada beberapa teknologi
seperti internet of wings, website dan bahkan future internet (internet masa
depan). Internet of wings sendiri terkait dengan beberapa teknologi internet
masa depan seperti teknologi IPv6, Smart City, Parallel Computing. IOT
(Internet), WOT (Web), MOT (Mobile) juga termasuk.
Xampp adalah perangkat lunak bebas yang mendukung banyak sistem operasi. Xampp merupakan kompilasi dari beberapa program. Fungsinya adalah sebagai server yang berdiri sendiri (localhost) yang terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL database dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan Perl. Nama Xampp merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi apapun), Apache, MySQL, PHP dan Perl. Program ini tersedia dalam GNU General Public License dan bebas. Xampp merupakan web server yang mudah digunakan yang dapat melayani tampilan halaman web yang dinamis. Back-End Programming
Back-End programming
Back-End
programming adalah program yang berjalan pada database secara otomatis ketika
terjadi suatu pemicu tertentu. Dalam oracle ada beberapa metode untuk melakukan
back-end programming, yaitu dengan trigger dan stored procedure.
Trigger
Trigger
adalah blok PL/SQL yang disimpan dalam database dan akan diaktivasi ketika kita
melakukan statement-statement SQL (DELETE, UPDATE, dan INSERT) pada sebuah
tabel. Aktivasi trigger didasarkan pada event yang terjadi di dalam tabel
tersebut sehingga trigger dapat membantu dalam menjaga integritas dan
konsistensi data. Implementasi trigger yang sering ditemui dalam dunia nyata
adalah untuk mengeset dan mengubah nilai kolom dalam suatu tabel sehingga
validasi nilai dari tabel tersebut akan terjaga. Adanya trigger dalam database
akan meringankan kita dalam pembuatan aplikasi karena di dalam aplikasi yang
kita buat, kita tidak perlu lagi untuk melakukan validasi data.
Berikut adalah daftar yang mungkin untuk aktivasi
trigger :
|
Event
|
Keterangan
|
|
Before Insert
|
Diaktifkan
sekali sebelum statement insert
|
|
After Insert
|
Diaktifkan
sekali setelah statement insert
|
|
Before Update
|
Diaktifkan
sekali sebelum statement update
|
|
After Update
|
Diaktifkan
sekali setelah statement update
|
|
Before Delete
|
Diaktifkan
sekali sebelum statement delete
|
|
After Delete
|
Diaktifkan
sekali setelah statement delete
|
Model-model yang digunakan untuk menspesifikasi aturan
basis data aktif adalah model ECA (Event-Condition-Action). Aturan dalam model
ECA memiliki tiga komponen yaitu:
- Event, yang memicu suatu rule tersebut biasanya berupa operasi perubahan basis data yang secara eksplisit ditambahkan ke basis data. Namun pada umumnya, bisa berupa event temporal atau jenis event eksternal yang lain.
- Condition, menentukan apakah suatu rule dijalankan atau tidak. Ketika suatu trigger dijalankan, maka bagian condition (bersifat optional) akan dievaluasi jika didefinisikan oleh yang membuat trigger. Jika evaluasi bagian condition bernilai TRUE maka aksi suatu rule dijalankan.
- Action, biasanya berupa statement sql.
Manfaat trigger antara lain adalah :
- Membuat integrity constraint yang kompleks.
- Mencatat aktivitas suatu tabel (logging).
- Sinkronisasi
Stored Procedure
Subprogram
adalah PL/SQL Blok yang dipanggil dengan sekumpulan parameter. PL/SQL memiliki
dua jenis subprogram yaitu: procedure dan function. Dimana secara umum
procedure digunakan untuk melaksanakan aksi dan function digunakan
untuk komputasi suatu nilai.
Stored
procedure adalah subprogram yang disimpan di dalam database berupa SQL + Bahasa
prosedural. Ada beberapa kelebihan yang dapat diperoleh dengan menggunakan
stored procedure, meliputi :
- Dijalankan di database server -> performance lebih baik, network trafik lebih rendah.
- Tools DBA -> praktis, selalu tersedia di database server.
- Dapat digunakan oleh banyak aplikasi
- Standarisasi business logic.
- SP dapat dipanggil oleh aplikasi luar
- Dapat memanfaatkan tipe, fungsi yang disediakan DBMS
- Powerfull, tools sangat penting bagi DB designer, DB programmer dan DBA
- Hampir semua RDBMS mensupport.
- Walaupun syntax berbeda, umumnya menggunakan prinsip yang sama
XML (Extensible Markup Language)
XML adalah
markup language sepertinya halnya HTML untuk dokumen yang mengandung informasi
terstuktur dan ditujukan untuk pertukaran dokumen via web. XML berberntuk file
teks yang cross platform, independen terhadap software dan hardware. Berikut
adalah spesifikasi XML :
- Tag: <nama> budi </nama>
- Tag didefinisikan sendiri.
- Tag dapat mempunyai atribut,
- contoh : <daftar_mahasiswa jumlah = “40”> … </daftar_mahasiswa>
- Struktur -> hirarki (tag dalam tag),
- contoh: <mahasiswa><nama> susis </nama></mahasiswa>
Keuntungan
XML :
- Self Documenting -> dengan melihat tag, dapat diketahui isi dokumen.
- Dapat dibaca software dan manusia.
- Fleksibel
- Dapat dikembangkan tanpa melanggar format lama.
- Contoh: pada <pengarang>, tambah tag <telepon>, maka XML yang lama tetap dapat dibaca.
- Hirarkis -> dapat merepresentasikan data kompleks
- Independen terhadap bahasa pemrograman dan sistem operasi
Kerugian XML
:
- Pengulangan tag -> tidak efisien, ukuran file membengkak
Beberapa
aturan XML :
- Setiap tag harus ada penutupnya.
- Penamaan Tag
- case sensitive. <nama> tidak sama dengan <Nama>.
- Tidak diawali dengan angka
- Tidak mengandung spasi
- Hindari ‘-’ dan ‘.’
- Urutan hirarki harus benar.
- Contoh yang salah: <mahasiswa> <nama> susis </mahasiswa></nama>
- Setiap XML harus mengandung root (akar)
<root>
<child>
<subchild>…..</subchild>
</child>
</root>
- Setiap atribut harus dalam tanda petik. Contoh:
- <surat tanggal = “12/12/2007”>
- <catatan oleh = “ Jum’at ” >
- Komentar dalam XML:
- <!—baris komentar –!>
Untuk
membaca XML diperlukan proses parser. Parser XML dapat dilakukan dengan dua
cara, yaitu :
- Tree based, isi XML dipindahkan ke memori terlebih dulu -> DOM (Document Object Model).
- Event based -> tidak dipindahkan ke memori. Fungsi callback dipanggil setiap menemui element. -> SAX (Simple API XML)
Keamanan Data
Sistem
database dapat didefinisikan sebagai komputerisasi sistem penyimpanan data yang
tujuannya untuk memelihara informasi serta agar informasi tersedia pada saat
dibutuhkan. Dalam sistem database itu perlu dijaga keamanan datanya karena data
yang diakses oleh pihak yang tidak berwenang akan merugikan pemilik database
tersebut baik database miliki perusahaan, kelompok tertentu atau bahkan
perorangan.
- Fisikal, lokasi-lokasi dimana terdapat sistem komputer haruslah aman secara fisik terhadap kerusakan.
- Manusia, dijaga dari pihak yang tidak berwenang untuk menghindari manipulasi data olehnya.
- Sistem Operasi, kelemahan ini memungkinkan pengaksesan data oleh pihak tak berwenang, karena hampir seluruh jaringan sistem database menggunakan akses jarak jauh.
- Pengaturan hak akses sistem basis data yang baik.
Berikut
adalah poin-poin penting yang harus diperhatikan dalam keamanan data :
1.
Otorisasi, meliputi :
- Pemberian Wewenang atau hak istimewa (priviledge) untuk mengakses sistem atau obyek database
- Kendali otorisasi (=kontrol akses) dapat dibangun pada perangkat lunak dengan 2 fungsi :
- Mengendalikan sistem atau obyek yang dapat diakses
- Mengendalikan bagaimana pengguna menggunakannya
- Sistem administrasi yang bertanggungjawab untuk memberikan hak akses dengan membuat account pengguna.
2. Tabel
View
Merupakan metode
pembatasan bagi pengguna untuk mendapatkan model database yang sesuai dengan
kebutuhan perorangan. Metode ini dapat menyembunyikan data yang tidak digunakan
atau tidak perlu dilihat oleh pengguna. Contoh pada Database relasional, untuk
pengamanan dilakukan beberapa level :
- Level Relasi : pengguna diperbolehkan atau tidak diperbolehkan mengakses langsung suatu relasi.
- Level View : pengguna diperbolehkan atau tidak diperbolehkan mengakses data yang terapat pada view.
- Read Authorization : pengguna diperbolehkan membaca data, tetapi tidak dapat memodifikasi.
- Insert Authorization : pengguna diperbolehkan menambah data baru, tetapi tidak dapat memodifikasi data yang sudah ada.
- Update Authorization : pengguna diperbolehkan memodifikasi data, tetapi tidak dapat menghapus data.
- Delete Authorization : pengguna diperbolehkan menghapus data.
3. Backup
data dan Recovery, tindakan ini diperlukan untuk mencegah kehilangan data dari
hal-hal yang tidak terduga.
- Backup : proses secara periodik untuk membuat duplikat dari database dan melakukan logging file media penyimpanan eksternal.
- Jurnaling : proses menyimpan dan mengatur log file dari semua perubahan yang dibuat di database untuk proses recovery yang efektif jika terjadi kesalahan.
- Isi Jurnal :
- Record transaksi :
- Identifikasi dari record
- Tipe record jurnal (transaksi start, insert, update, delete, abort, commit)
- Item data sebelum perubahan (operasi update dan delete)
- Item data setelah perubahan (operasi insert dan update)
- Informasi manajemen jurnal (misal : pointer sebelum dan record jurnal selanjutnya untuk semua transaksi)
- Record checkpoint :
- Suatu informasi pada jurnal untuk memulihkan database dari kegagalan, kalau sekedar redo, akan sulit penyimpanan sejauh mana jurnal untuk mencarinya kembali, maka untuk membatasi pencarian menggunakan teknik ini. Recovery : merupakan upaya untuk mengembalikan basis data ke keadaaan yang dianggap benar setelah terjadinya suatu kegagalan.
4. Kesatuan
data dan Enkripsi :
- Enkripsi : Mengkodekan informasi pada data dengan sandi khusus yang hanya dapat dibuka oleh pihak yang berwenang / memegang kuncinya
- Integritas : Metode pemeriksaan dan validasi data (metode integrity constrain), yaitu berisi aturan-aturan atau batasan-batasan untuk tujuan terlaksananya integritas data.
- Konkuren : mekanisme untuk menjamin bahwa transaksi yang konkuren pada database multi user tidak saling menganggu operasinya masing-masing. Adanya penjadwalan proses yang akurat (time stamping).
2012. Pratama. gogopratamax.blogspot.com
cs.upi.edu
elearning.cs.upi.edu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar